RADAR.CO.ID – Bulan Rabiul Awal merupakan salah satu bulan istimewa dalam kalender Islam.
Umat Muslim di seluruh dunia memperingati bulan ini sebagai bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Di bulan yang penuh berkah ini, dianjurkan untuk memperbanyak doa dan salawat sebagai bentuk penghormatan kepada Rasulullah SAW, yang diutus sebagai rahmat bagi alam semesta.
Sebagai bentuk cinta kepada Nabi Muhammad SAW, umat Islam dianjurkan memperbanyak amalan seperti doa dan salawat selama bulan ini.
Dengan memperbanyak salawat, umat berharap untuk mendapatkan syafaat dari Rasulullah di hari akhir dan memperoleh keberkahan dalam kehidupan sehari-hari.
Doa dan Salawat yang Dianjurkan di Bulan Rabiul Awal
Berikut beberapa doa dan salawat yang dapat diamalkan selama bulan Rabiul Awal:
1. Doa Awal Bulan
Doa awal bulan adalah salah satu amalan yang dapat dilakukan oleh umat Islam untuk menyambut bulan baru, terutama bulan-bulan yang memiliki keutamaan seperti bulan Rabiul Awal.
Berikut adalah salah satu doa yang bisa diamalkan untuk menyambut bulan baru, termasuk bulan Rabiul Awal:
اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ الحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي ذَهَبَ بِشَهْرِ كَذَا وَجَاءَ بِشَهْرِ كَذَا
Latin:
Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar. Alhamdulillahil-ladzi dzahaba bisyahri kadza wa jaa-a bisyahri kadza.
Artinya:
“Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan bulan ini (sebutkan nama bulan sebelumnya) dan mendatangkan bulan ini (sebutkan nama bulan yang baru).”
2. Doa Syukur
Di bulan Rabiul Awal, umat Islam sangat dianjurkan untuk memperbanyak ibadah, termasuk membaca doa-doa sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT serta memohon perlindungan-Nya.
Salah satu amalan yang dianjurkan adalah doa syukur dan memohon perlindungan kepada Allah di bulan yang penuh sejarah ini, karena bulan Rabiul Awal juga merupakan bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Bacaan doanya adalah:
وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَاهُ وَوَعَدْتَنِيْ عَلَيْهِ الثَّوَابَ، فَأَسْأَلُكَ أَللهُمَّ يَا كَرِيْمُ يَا ذَا الْجَلَالِ والْإِكْرَامِ أَنْ تَتَقَبَّلُهُ مِنِّيْ وَلَا تَقْطَعْ رَجَائِيْ مِنْكَ يَا كَرِيْمُ، وَصَلّى اللهُ عَلى سَيِّدِنَا مُحَمَّد وَعَلى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ
Latin:
Wa ma ‘alimtu fiha mimma tardhohu wa wa’adtani ‘alaihis sawab, fa as’alukallohumma ya karim ya dzal jalali wal ikrom an tataqobbalahu minni wa la taqtho’ roja’i minka ya karim, wa shollallahu ‘ala sayyidina Muhammad wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam.
Artinya:
“Dan, apa yang aku lakukan di tahun ini yang Engkau ridai dan janjikan ganjaran padanya, maka aku bermohon pada-Mu Ya Allah Yang Maha Mulia, Yang Maha Memiliki Keagungan dan Kemuliaan, untuk menerima amalku, dan tidak memupuskan harapanku pada-Mu. Dan Allah senantiasa bersalawat dan memohon selamat kepada junjungan kita Nabi Muhammad Saw, keluarganya, dan para sahabatnya,”.
3. Sholawat Ibrahimiyah
Sholawat Ibrahimiyah merupakan salah satu bentuk salawat yang paling dikenal dan sering dibaca dalam sholat, terutama pada tasyahud akhir.
Sholawat ini merupakan bentuk pujian dan penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW dan keluarganya, serta kepada Nabi Ibrahim AS dan keluarganya.
Adapun bacaan sholawat ibrahimiyah adalah:
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ، اللَّهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ
Latin:
Allahumma salli ‘ala Muhammad wa ‘ala aali Muhammad, kamaa sallayta ‘ala Ibraahim wa ‘ala aali Ibraahim, innaka Hameedun Majeed. Wabarik ‘ala Muhammad wa ‘ala aali Muhammad, kamaa baarakta ‘ala Ibraahim wa ‘ala aali Ibraahim, innaka Hameedun Majeed.
Artinya:
“Ya Allah, berikanlah salawat kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad sebagaimana Engkau telah memberi salawat kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia. Dan berilah keberkahan kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad sebagaimana Engkau telah memberi keberkahan kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia,”.
4. Sholawat Nariyah
Sholawat Nariyah adalah salah satu bentuk sholawat yang sangat dikenal di kalangan umat Islam.
Sholawat ini dibaca untuk memohon pertolongan, kemudahan, keselamatan, serta keberkahan dari Allah SWT.
Sholawat Nariyah memiliki keutamaan besar dan sering kali diamalkan oleh banyak orang dalam keadaan sulit atau ketika menginginkan sesuatu yang baik.
Bacaan Sholawat Nariyah adalah:
اللَّهُمَّ صَلِّ صَلَاةً كَامِلَةً وَسَلِّمْ سَلَامًا تَامًّا عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الَّذِي تَنْحَلُّ بِهِ الْعُقَدُ وَتَنْفَرِجُ بِهِ الْكُرَبُ وَتُقْضَى بِهِ الْحَوَائِجُ وَتُنَالُ بِهِ الرَّغَائِبُ وَحُسْنُ الْخَوَاتِيمِ وَيُسْتَسْقَى الْغَمَامُ بِوَجْهِهِ الْكَرِيمِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ فِي كُلِّ لَمْحَةٍ وَنَفَسٍ بِعَدَدِ كُلِّ مَعْلُومٍ لَكَ.
Latin:
Allahumma sholli sholaatan kaamilatan wa sallim salaaman taamman ‘ala sayyidina Muhammadinilladzi tanhallu bihi al-uqodu wa tanfariju bihi al-kurobu wa tuqdha bihi al-hawaaiju wa tunaalu bihi al-raghaa’ibu wa husnul khawaatimi wa yustasqa al-ghamaamu biwajhihi al-kariimi wa ‘ala aalihi wa shahbihi fi kulli lamhatin wa nafasin bi’adadi kulli ma’luumin laka.
Artinya:
“Ya Allah, berilah salawat yang sempurna dan salam yang sempurna kepada junjungan kami Nabi Muhammad, yang dengannya semua simpul kesulitan dapat terurai, kesusahan dapat terangkat, kebutuhan dapat terpenuhi, segala keinginan dapat tercapai, akhir hidup yang baik, dan hujan dapat diturunkan dengan wajahnya yang mulia, serta kepada keluarganya dan sahabatnya, di setiap saat dan hembusan nafas, sebanyak segala sesuatu yang Engkau ketahui,”.
5. Sholawat Tafrijiyah
Sholawat Tafrijiyah, juga dikenal sebagai Sholawat Tafrijiyyah atau Sholawat Kamilah, merupakan salah satu sholawat yang dianjurkan untuk dibaca, terutama di bulan Rabiul Awal.
Sholawat ini memiliki banyak keutamaan, termasuk memohon ketenangan hati, kelapangan rezeki, dan kebebasan dari segala kesulitan.
Adapun bacaannya adalah:
اَللّٰهُمَّ صَلِّ صَلَاةً كَامِلَةً وَسَلِّمْ سَلَامًا تَامًّا عَلىٰ سَيِّدِنَا مُحَــمَّدِ ࣙالَّذِيْ تَنْحَلُّ بِهِ الْعُقَدُ وَتَنْفَرِجُ بِهِ الْكُرَبُ وَتُقْضٰى بِهِ الْحَوَائِجُ وَتُنَالُ بِهِ الرَّغَائِبُ وَحُسْنُ الْخَوَاتِمِ وَيُسْتَسْقَى الْغَمَامُ بِوَجْهِهِ الْكَرِيْمِ وَعَلىٰ اٰلِهِ وِصَحْبِهِ فِيْ كُلِّ لَمْحَةٍ وَ نَفَسٍ بِعَدَدِ كُلِّ مَعْلُوْمٍ لَكَ
Latin:
Allâhumma shalli shalâtan kâmilatan wa sallim salâman tâmman alâ sayyidinâ Muḫammadinil-ladzi tanḫallu bihil-
uqadu wa tanfariju bihil-kurabu wa tuqdlâ bihil-ḫawâiju wa tunâlu bihir-raghâ’ibu wa ḫusnul-khawâtimi wa yustasqal-ghamâmu biwajhihil-karîmi wa alâ âlihi wa shaḫbihi fî kulli lamḫatin wa nafasin bi
adadi kulli malûmilak
.
Artinya:
“Ya Allah, limpahkanlah shalawat yang sempurna dan curahkanlah salam kesejahteraan yang penuh kepada junjungan kami Nabi Muhammad, yang dengan sebab beliau semua kesulitan dapat terpecahkan, semua kesusahan dapat dilenyapkan, semua keperluan dapat terpenuhi, dan semua yang didambakan serta husnul khatimah dapat diraih, dan berkat dirinya yang mulia hujanpun turun, dan semoga terlimpahkan kepada keluarganya serta para sahabatnya, di setiap detik dan hembusan nafas sebanyak bilangan semua yang diketahui oleh Engkau.”
6. Sholawat Ma’tsuroh
Sholawat Ma’tsuroh adalah sholawat yang bersumber langsung dari Rasulullah SAW, baik dari segi kalimat, cara membaca, maupun waktu pembacaannya.
Sholawat ini diajarkan oleh Rasulullah kepada para sahabat dan umatnya, dan merupakan bagian dari doa-doa yang diwariskan untuk memperbanyak sholawat.
Adapun bacaan sholawatnya adalah:
أللّٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى مُحّمَّدٍ نِالنَّـبِىِ اْلأُمِّىِّ وَعَلٰى اٰلِهِ وَسَلِّمْ
Latin:
Allaahumma sholli alaa muhammadin nabiyyil ummiyyi wa alaa aalihi wasallim.
Artinya:
“Ya Allah, limpahkanlah salawat kepada Muhammad yang tiada dapat membaca dan menulis (ummy) dan semoga keselamatan tercurah kepada segenap keluarganya.”
7. Sholawat Al-Fatih
َللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ اَلْفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ وَالْخَاتِمِ لِماَ سَبَقَ وَالنَّاصِرِ الْحَقَّ بِالْحَقِّ وَالْهَادِى إِلٰى صِرَاطِكَالْمُسْـتَقِيْمِ. صَلَّى اللّٰـهُ عَلَيْهِ وَعَلٰى أٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ الْعَظِيْمِ.
Latin:
Allahumma sholli ala sayyidina muhammaddinil fatihi lima ughliqo wal khotimi lima sabaqo, nashiril haqqi bil haqqi wal hadi ila shirotikal mustaqim wa ala alihi haqqo qodrihi wa miq darihil adzim.
Artinya:
Ya Allah limpahkanlah rahmat dan keselamatan serta berkah kepada Nabi Muhammad SAW, sebagai pemuka sesuatu yang terkunci, dan penutup sesuatu (para nabi) yang terdahulu, dialah penolong yang benar dengan membawa kebenaran serta petujuk menuju jalan-Mu yang lurus. Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada keluarga dan para sahabatnya dengan sebenar-benarnya dengan pangkat dan kedudukan yang agung.”
8. Sholawat Quthbul Aqthab
Adapun bacaan sholat quthbul aqthab yang bisa kita amalkan di bulan rabiul awal adalah:
اَللّٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِى اْلأَوَّلِيْنَ وَصَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِى اْلآخِرِيْنَ وَصَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِى اْلـمُرْسَلِيْنَوَصَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِى الْمَلَإِ اْلأَعْلٰى إِلٰى يَوْمِ الدِّيْنَ.
Latin:
Allahumma sholli ‘alaa sayyidinaa muhammadin fil awwaliin wa sholli ‘alaa sayyidina muhammadin fil aakhiriina.
Artinya:
“Ya Allah, berikan rahmat takzim kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, di masa-masa permulaan dan berikan rahmat kepada Nabi Muhammad SAW di masa-masa penghabisan dan berikan rahmat kepada Nabi Muhammad SAW dan kepada orang-orang yang memiliki kemuliaan sampai hari kiamat,”.
9. Sholawat Ummy
Bacaan sholawat selanjutnya yang bisa diamalkan di bulan Rabiul Awal adalah sholawat ummy yang bacaanya adalah:
َللَّــهُمَّ صَلِّ عَـلـٰى سَـيِّـدِنَـا مُحَمَّدٍ عَبْدِكَ وَنَـبِـيِّكَ وَرَسُوْلِكَ نَبِى الْأُمِّـى وَعَــلـٰى أَلِـهِ وَصَحْبِهِ وَسِلِّـمْ
Latin:
Allahumma sholli’alaa sayyidinaa muhammadin abdika wanabiyyika wa Rosuulika Nabil Ummy wa a’laa alihi wa shohbihi wasillam.
Artinya:
“Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW sebagai hamba, Nabi dan utusan-Mu yang Ummy (tidak bisa membaca dan menulis) beserta keluarga dan sahabatnya dengan salam yang sesungguhnya.”
10. Sholawat Mukafa’ah
Sholawat mukafa’ah salah satu sholawat yang juga bisa diamalkan di bulan rabiul awal. Bacaan sholawatnya adalah:
اَللّٰـهُمَّ صَلِّ عِلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً دَائِمَةً مَقْبُوْلَةً تُـؤَدِّى بِهَا حَقَّهُ الْعَظِيْمِ
حَقَّهُ الْعَظِـيْمِ
Latin
Allohumma sholli ‘ala sayidina Muhammadin wa ‘ala alihi sayidina Muhammad, Sholatan maqbulatan tu,addi biha ‘anna haqqohul ‘adzim
Artinya:
“Ya Alloh, limpahkanlah rahmat atas penghulu kita nabi Muhammad saw, dan atas keluarganya pula, dengan rahmat yang tetap langgeng dan diterima, yang dengan sholawat tersebut Engkau menyampaikan dari kami kepada Nabi Muhammad saw yang agung.”
11. Sholawat Ghazali
اَللّٰـهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ نَّبِىِّ اْلأُمِّيِّ الْحَبِـيْبِ الْعَالِى الْقَادِرِ الْعَظِيْمِ الْجَاهِ وَعَلٰى أٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْاَللّٰـهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً دَائِمَةً مُسْتَمِرَّةً تَدُوْمُ بِدَوَامِكَ وَتَبْقٰى بِبَقٰـئِكَ وَتَخْلُدُ بِخُلُوْدِكَوَلَاغَايَةً لَهَا دُوْنَ مَرْضَاتِكَ وَلَاجَرَاءَ لِقَائِكَ وَمُصَلِّيْهَا غَيْرَ جَـنَّــتِكَ وَالنَّظَرَ إِلٰى وَجْهِكَ الْكَرِيْمِ
Latin:
Allâhumma sholli ‘alâ Sayyidinâ Muhammadin wa ‘alâ âli Sayyidinâ Muhammadin sholâtan dâ-imatan mustamirrotan tadûmu bidawâmika wa tabqô bi baqô-ika wa takhludu bikhulûdika Wa lâ ghôyata lahâ dûna mardlôtika walâ jazâ-a liqô-ilihâ wa mushollîhâ ghoiro jannatika wannadhori ilâ wajhikal karîmi
Artinya:
“Ya Allah, limpahkanlah rahmat, salam dan berkah kepada junjungan kita Muhammad SAW yang kekal dan terus menerus, ia kekal karena kekelalan-Mu, ia langgeng karena kelanggengan-Mu, tidak ada ujung baitnya tanpa keridhoan-Mu, tidak ada balasan bagi pembacanya dan yang memintakan rahmat selain surga-Mu dan melihat wujud-Mu yang mulia.”
12. Sholawat Syifa’
َللّٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا وَصِحَّةَ اْلأَبْدَانِ وَعَافِـــيَــتِهَا وَنُوْرِ اْلأَبْصَارِ وَضِيَائِهَا وَعَلٰى أٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمْ.
Latin:
Allahumma sholli ala Sayyidina Muhammadin thibbil qulubi wa dawa-iha wa
afiyatil abdani wa syifa-iha wa nuril abshori wa dhiya-iha wa `ala alihi wa shohbihi wa sallim.
Artinya:
“Ya Allah, limpahkanlah rahmat, kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang menjadi dokter semua hati dan obatnya, yang menjadi sehat semua badan kesejahteraannya, yang menjadi cahaya semua hati dan kemuliaannya. Dan semoga rahmat terlimpah kepada segenap keluarga beliau dan kepada para sahabat-sahabatnya, serta limpahkanlah salam dan kesejahteraan kepada mereka semua,”.
Demikianlah doa dan sholawat yang bisa diamalkan umat muslim di bulan rabiul awal. Semoga kita diberi kekuatan untuk bisa mengamalkannya.(Red)