Cara Membuat Jakaba dari Air Cucian Beras
RADAR.CO.ID – Jamur keberuntungan abadi atau Jakaba adalah salah satu sumber organik yang sangat berguna sebagai pupuk alami untuk menyuburkan tanaman.
Jamur ini biasanya diaplikasikan dalam bentuk pupuk cair yang dapat mempercepat pertumbuhan tanaman, memperpanjang umur tanaman, dan meningkatkan ketahanannya terhadap penyakit.
Berikut ini adalah cara membuat dan memanfaatkannya dengan bahan dasar dari air cucian beras.
Bahan dan Alat yang Dibutuhkan:
1. 3 liter air cucian beras (gunakan air cucian beras yang pertama kali, masih kental)
2. 1 sendok makan bekatul (untuk mengganti nutrisi vitamin B kompleks)
3. Wadah yang cukup besar untuk menampung air cucian beras
4. Kain untuk menutup wadah
5. Kardus (jika diperlukan untuk menutup wadah)
BACA JUGA:
Teknik Pengendalian Ulat Grayak pada Tanaman
Kompos dari Kulit Durian, Bagus untuk Menyuburkan Tanaman
Langkah-langkah Membuat Jamur Jakaba:
Adapun langkah-langkah pembuatan Jakaba dari air cucian beras adalah pertamas siapkan minimal 3 liter air cucian beras yang masih kental. Air cucian beras yang pertama kali mengandung banyak nutrisi yang bermanfaat bagi pertumbuhan jamur Jakaba.
Kemudian setelah itu tuangkan air cucian beras ke dalam wadah yang cukup besar agar sirkulasi oksigen bisa berjalan dengan baik. Hal ini penting untuk mendukung pertumbuhan jamur Jakaba.
Selanjutnya Tambahkan 1 sendok makan bekatul ke dalam air cucian beras. Bekatul berfungsi untuk mengganti nutrisi, terutama vitamin B kompleks, yang banyak hilang akibat pemrosesan beras.
Bila bahan sudah tercampur, aduk hingga bekatul tercampur rata dengan air cucian beras. Setelah tercampur, pastikan tidak ada gumpalan bekatul yang mengendap.
Setelah itut Tutup wadah menggunakan kain agar sirkulasi udara tetap terjaga. Jamur Jakaba membutuhkan oksigen untuk tumbuh dengan baik. Simpan wadah tersebut di tempat yang teduh, gelap, dan sejuk. Anda juga bisa menutupnya menggunakan kardus.
Biarkan wadah tersebut selama dua minggu tanpa dibuka. Ini penting karena spora Jakaba sangat sensitif terhadap cahaya. Selama dua minggu tersebut, jamur Jakaba akan berkembang.
Setelah dua minggu, Anda akan melihat banyak Jakaba yang mengapung di permukaan air. Bentuknya mirip akar yang baru tumbuh dan bergerombol. Semakin lama, jamur ini akan berkembang menjadi bentuk yang menyerupai karang bawah laut yang kenyal namun mudah patah.
Cara Memperbanyak Jamur Jakaba
Untuk memperbanyak Jakaba, cukup masukkan sepotong jamur Jakaba yang sudah tumbuh ke dalam wadah air cucian beras. Tutup wadah dengan kain dan tempatkan di tempat yang teduh, gelap, dan sejuk. Dalam waktu 7 sampai 15 hari, jamur Jakaba akan berkembang biak dan memenuhi wadah dengan mudah.
BACA JUGA:
Penetral pH Tanah, Kapur Bangunan Bisa Gantikan Kapur Dolomit
Agar Subur dan Berbuah Lebat, Berikut Panduan Pemupukan Buah Durian
Manfaat Jamur Jakaba untuk Tanaman
Jakaba memiliki banyak manfaat untuk tanaman, di antaranya:
1. Mempercepat Pertumbuhan Tanaman
Jamur ini dapat membantu mempercepat pertumbuhan tanaman yang kerdil dan meningkatkan kualitas tanaman secara keseluruhan.
2. Memperpanjang Umur Tanaman
Dengan pemupukan menggunakan Jakaba, tanaman dapat bertahan lebih lama dan tumbuh dengan sehat.
3. Meningkatkan Ketahanan Tanaman
Selain itu, jamur ini juga dapat membantu tanaman lebih tahan terhadap serangan hama dan penyakit.
Cara Aplikasi ke Tanaman
Untuk mengaplikasikan Jakaba pada tanaman cukup mudah yaitu siapkan pupuk cair Jakaba yang sudah jadi. Kemudian aplikasikan pupuk cair tersebut ke bagian akar tanaman atau tanah sekitar tanaman secara merata.
Selanjutnya lakukan penyiraman secara teratur untuk mendukung pertumbuhan tanaman.
Dengan cara ini, Jamur Jakaba bisa menjadi solusi alami untuk merawat tanaman Anda, menjadikannya lebih subur dan sehat secara organik.(Red)
