Korsleting Listrik Jadi Penyebab Utama Kebakaran

RADAR.CO.ID – Korsleting listrik merupakan salah satu penyebab utama kebakaran yang sering terjadi di rumah, kantor, dan bangunan lainnya.
Dimana korsleting listrik terjadi saat ada gangguan pada aliran listrik yang menyebabkan arus pendek, sehingga arus mengalir secara tidak normal.

Hal ini bisa mengakibatkan kerusakan peralatan listrik serta memicu kebakaran yang dapat mengancam keselamatan dan harta benda.
Penyebab Korsleting Listrik
Beberapa faktor yang dapat menyebabkan korsleting listrik antara lain:
1. Kabel dengan Isolasi Rusak
Kabel yang isolasinya rusak atau terkupas dapat menyebabkan kawat di dalamnya bersentuhan, memicu arus pendek.
BACA JUGA :
7 Manfaat Membaca Dzikir Laa Haula Walaa Quwwata Illa Billah, Amalkan Secara Istiqomah dari Sekarang
Kerusakan ini bisa disebabkan oleh usia kabel, gigitan hewan, atau instalasi yang kurang baik.
2. Beban Listrik Berlebih (Overload)
Memakai terlalu banyak perangkat elektronik dalam satu sirkuit bisa menyebabkan kelebihan beban, meningkatkan risiko korsleting karena sistem listrik tidak mampu menampung arus berlebih.
3. Sambungan Listrik Longgar
Sambungan yang tidak rapat atau lepas dapat menyebabkan percikan api saat listrik mengalir, yang berpotensi memicu kebakaran jika mengenai bahan yang mudah terbakar.
4. Peralatan Listrik Rusak
Alat listrik yang sudah rusak atau berkualitas rendah sering kali rentan menyebabkan korsleting.
Komponen yang tidak memenuhi standar keamanan juga berisiko tinggi.
Lalu apa dampak kebakaran akibat korsleting listrik ?
Ketika terjadi korsleting, panas yang timbul dari aliran listrik yang tidak terkendali bisa membakar material di sekitarnya, seperti kayu, plastik, atau kain.
BACA JUGA :
Tak Perlu Mahal, Buat Wajah Glowing Bisa Dilakukan dengan Cara Alami Ini
Jika api menyebar, kebakaran bisa merusak seluruh bangunan. Dampak dari kebakaran ini antara lain:
– Kerugian Harta Benda
Kebakaran bisa menghancurkan bangunan, peralatan elektronik, dan barang berharga lainnya, dengan biaya penggantian dan perbaikan yang sangat mahal.
– Bahaya Jiwa
Kebakaran yang dipicu korsleting dapat menyebar dengan cepat, mengancam nyawa jika tidak ada waktu untuk menyelamatkan diri.
– Asap Beracun
Selain api, kebakaran akibat korsleting menghasilkan asap beracun dari plastik dan bahan lain yang terbakar, yang dapat menyebabkan keracunan jika dihirup.
Pencegahan Korsleting Listrik
Ada beberapa langkah yang bisa diambil untuk mencegah korsleting dan kebakaran antara lain:
1. Gunakan Peralatan Listrik Berkualitas
Pastikan peralatan elektronik memiliki sertifikat keamanan yang sesuai dengan standar.
2. Periksa Instalasi Listrik Secara Rutin
Pengecekan rutin oleh teknisi listrik dapat mengidentifikasi masalah potensial sebelum korsleting terjadi.
3. Hindari Kelebihan Beban pada Stop Kontak
Jangan menghubungkan terlalu banyak perangkat ke satu stop kontak. Gunakan stabilizer jika diperlukan.
4. Segera Perbaiki Kabel atau Peralatan Rusak
Gantilah kabel atau peralatan yang terlihat usang atau rusak untuk mencegah terjadinya korsleting.
5. Pasang Pemutus Arus Listrik (MCB)
MCB berfungsi mematikan arus listrik secara otomatis jika terjadi arus pendek, sehingga kebakaran dapat dicegah lebih dini. (Red)