Prabowo Teken Inpres Percepatan Pembangunan Enggano, Gubernur Helmi : Bentuk Nyata Kehadiran Negara

RADAR.CO.ID – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi telah menandatangani Instruksi Presiden (Inpres) terkait percepatan pembangunan Enggano dan Pelabuhan Pulau Baai pada Selasa 24 Juni 2025.

Langkah Presiden tersebut disambut antusias oleh masyarakat Bengkulu, terutama Gubernur Helmi Hasan.

“Saya harap rakyat Enggano tetap semangat. Kita akan membantu dan mendorong kelancaran pembangunan di Enggano,” kata Presiden Prabowo saat menandatangani Inpres tersebut.

BACA JUGA : Pemprov Fokus Benahi Jalan Provinsi Bengkulu, Gubernur Helmi Targetkan Mulus dalam 3 Tahun

Gubernur Helmi Hasan pun menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya atas perhatian besar yang diberikan Presiden terhadap daerah tertinggal dan terluar seperti Enggano.

“Alhamdulillah. Ini menjadi kabar bahagia bagi seluruh masyarakat Bengkulu, khususnya Enggano. Inpres ini merupakan bentuk nyata kehadiran negara,” ungkap Helmi.

Helmi menjelaskan bahwa perjuangan untuk menjadikan Enggano sebagai prioritas pembangunan nasional telah dimulai sejak lama.

Bahkan dalam kegiatan retreat kepala daerah bersama pemerintah pusat, dirinya telah menyampaikan secara langsung pentingnya percepatan pembangunan di Enggano.

“Sejak retreat, kita sudah meminta agar Presiden Prabowo memberi perhatian khusus untuk Enggano,” jelasnya.

Selain itu, Gubernur juga aktif membangun komunikasi dengan berbagai pihak strategis, termasuk Sekretaris Pribadi Presiden, Agung Surahman, dan Menteri Dalam Negeri.

“Kita juga terus komunikasi dengan Mendagri, hingga akhirnya Presiden mengeluarkan Inpres,” imbuhnya.

BACA JUGA : 2 Pelajar SD dari Bengkulu Siap Berlaga di Ajang International Robot di Lampung

Ia juga menyampaikan apresiasi terhadap dukungan sejumlah tokoh nasional yang ikut mendorong pembangunan Enggano, di antaranya Anggota DPR RI Rieke Diah Pitaloka, Ketua DPR RI Puan Maharani, Ketua DPD RI, serta Wakil Presiden RI yang bahkan sudah turun langsung ke Bengkulu.

“Ini semua adalah bentuk dukungan kuat untuk masyarakat Enggano agar tak tertinggal dalam pembangunan nasional,” tegas Helmi.

Dengan telah diterbitkannya Inpres ini, Helmi menegaskan bahwa hambatan-hambatan klasik seperti pendangkalan alur Pelabuhan Pulau Baai tak boleh lagi menjadi alasan keterlambatan pembangunan.

“Wapres sudah turun, sekarang Presiden juga sudah turun tangan dan teken Inpres langsung. Tak ada lagi alasan. Sekarang saatnya bekerja dan wujudkan pembangunan nyata,” pungkas Gubernur. (Red)