RADAR.CO.ID – Insiden Makanan Bergizi Gratis (MBG) diduga basi di SMPIT Khoiru Ummah, ikut disoroti Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Rejang Lebong.,
Ketua Komisi I DPRD Rejang Lebong, Hidayatullah mengaku kecewa terhadap Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai penyedia MBG.
Menurutnya, SPPG pernah berjanji saat rapat dengar pendapat bersama DPRD bahwa mereka tidak akan menyajikan makanan olahan.
Komitmen itu disampaikan setelah sebelumnya sempat terjadi kasus dugaan keracunan MBG di Kabupaten Lebong akibat menu olahan.
“Saat hearing, mereka menyampaikan tidak akan menyajikan makanan olahan. Ternyata sekarang masih ada menu bakso. Padahal kita tahu, menu seperti itu rawan masalah,” tegas Hidayatullah, yang juga wali siswa di SMPIT Khoiru Ummah.

Ia mengingatkan agar SPPG memegang komitmen dan memastikan setiap menu dimasak langsung, bukan olahan siap saji.
Dengan begitu, kualitas makanan lebih terjamin dan resiko kesehatan bisa diminimalkan.
“Janji itu harus ditepati. Jangan sampai anak-anak jadi korban hanya karena lalai menjaga kualitas makanan,” ujarnya dengan nada kecewa.
Halaman : 1 2 Selanjutnya









